Rekomendasi Laptop Terbaik untuk Mahasiswa Teknik 2025

Menjadi mahasiswa teknik di tahun 2025 bukan cuma soal hitung-hitungan rumus atau begadang ngerjain laporan. Dari desain 3D, simulasi CAD, hingga programming dan data processing, semua butuh perangkat kerja yang tangguh dan serbaguna. Untuk itu, memilih laptop bukan bisa asal murah. Harus kuat, cepat, dan tahan banting.

Kalau kamu sedang mencari laptop terbaik untuk mahasiswa teknik, salah satu rekomendasi paling solid tahun ini adalah Pongo 775, laptop gaming teranyar dari AXIOO.

Kenapa Mahasiswa Teknik Butuh Laptop Kuat?

Sebelum masuk ke produknya, kita pahami dulu kebutuhan khas anak teknik:

• Software Berat: Seperti AutoCAD, SolidWorks, MATLAB, Ansys, Revit, atau Blender
• Multitasking Tinggi: Buka IDE programming + browser + dokumen teknis sekaligus
• Kinerja Stabil: Untuk rendering, simulasi, dan compile program besar
• Mobilitas & Ketahanan: Dibawa ke kampus, lab, kafe, atau ruang diskusi
• Daya Tahan Jangka Panjang: Dipakai bertahun-tahun tanpa cepat usang

Axioo Pongo 775: Laptop Lokal, Performa Global

Axioo Pongo 775 hadir sebagai solusi ideal buat mahasiswa teknik yang butuh performa kelas atas, harga tetap masuk akal, dan perlindungan menyeluruh.

1. Prosesor Intel® Core™ i7-13620H

Laptop ini dibekali Intel Core i7-13620H (26 Core Performance, 4 Core Efficient, 16 Threads, speed up to 4.9Ghz), cocok banget buat beban kerja kompleks kayak simulasi mekanika atau komputasi numerik. Kelebihan buat anak teknik di antaranya compile cepat, simulasi finite element lebih efisien, multitasking lancar walau buka banyak jendela.

2. GPU NVIDIA RTX 5070

Jarang banget laptop 20 jutaan sudah bawa GPU kelas atas seperti RTX 5070. Ideal untuk mahasiswa teknik sipil, arsitektur, elektro, atau mesin yang sering berurusan dengan visualisasi 3D dan rendering. Contoh penggunaan untuk mahasiswa teknik, yaitu menjalankan SketchUp, Revit, Lumion, SolidWorks, atau animasi 3D di Blender tanpa lag.

3. RAM DDR5 + SSD Gen 4 yang Upgradeable

Kombinasi RAM 16GB (2x 8GB) 5200Mhz DDR5 dan storage 512GB M.2 2280 PCIe SSD (Gen 4x4) yang upgradeable membuat kerjaan berat seperti simulasi fluid dynamics atau AI programming jadi lebih ringan. Keunggulan ini membuat load data besar tanpa freeze, bisa buka file CAD atau MATLAB project berukuran raksasa tanpa masalah.

4. Layar 16” QHD+ IPS 100% sRGB dengan 180Hz

Visual presisi sangat penting untuk desain teknik. Pongo 775 hadir dengan resolusi tinggi (2560 x 1600), warna tajam, dan refresh rate tinggi, nyaman untuk observasi detail dan rendering real-time. Plusnya, layar luas dan tajam yang sudah 100% sRGB ini bikin revisi tugas desain makin akurat dan enak dilihat berjam-jam.

5. Pendingin Canggih 79 Fan Blade

Dilengkapi sistem pendingin dengan 79 bilah kipas, 50% lebih banyak dari seri sebelumnya, menghasilkan performa maksimal tanpa overheat, dan tetap senyap di kelasnya. Hasilnya, laptop tetap adem dan nyaman digunakan untuk nugas berjam-jam atau saat render tengah malam.

6. Proteksi Ekstra: Garansi + ADP XTRA

Axioo memberi asuransi Accidental Damage Protection (ADP XTRA). Jadi kalau laptop kamu jatuh, ketumpahan kopi, atau rusak karena hal tak terduga, masih bisa diklaim. Benefit ini cocok banget buat mahasiswa agar kuliah jadi lebih tenang, gak panik saat laptop kamu kenapa-napa.

Pongo 775: Investasi Cerdas untuk Masa Depanmu

Buat mahasiswa teknik yang serius ingin performa tinggi tanpa khawatir soal anggaran, Pongo 775 adalah pilihan tepat. Speknya sudah setara workstation kelas atas, tapi dengan harga sekitar Rp20 jutaan saja. Jadi, jauh lebih hemat dibanding merek luar dengan spek sejenis, kan?

Di jurusan teknik, kamu butuh lebih dari sekadar laptop biasa. Kamu butuh mesin yang bisa mendukung mimpi dan produktivitasmu, dari semester awal sampai skripsi. Dan Pongo 775 punya semua itu, cepat, kuat, tahan, dan aman. Yuk, cek sekarang di toko komputer terdekat di kotamu atau secara online melalui marketplace dan website resmi Axioo Indonesia. (*)